Humas Kota Bandung mengunjungi Vihara Dharma Ramsi dan kawasan kelenteng. Di sana, tampak masyarakat dan sejumlah pemuka agama sedang melaksanakan ibadah dan juga mempersiapkan rumah ibadah menuju Imlek.
Di tengah kegiatannya membersihkan vihara, Asikin, seorang relawan di Vihara Dharma Ramsi menyebut persiapan Imlek masih terus berproses.
“Saat ini masih beres-beres rumah ibadah saja. Nanti 15 Januari, kami mulai membersihkan patung-patung dan juga altar yang ada di dalam,” ujarnya, Kamis (12/1/2023) Kemarin.
Adapun persiapan lainnya yakni pembuatan lilin, Asikin menyebut semua lilin sudah selesai diproduksi.
Ia menyebut, sekitar 200 lilin sudah selesai diproduksi dan akan dinyalakan saat malam hari jelang memasuki Imlek, 22 Januari 2023 mendatang.
“Produksinya sudah tiga bulan ke belakang, kebetulan ini sudah selesai,” ucapnya.
Untuk diketahui, Vihara Dharma Ramsi diperkirakan bakal dihadiri sekitar 300 orang saat Imlek nanti.
Sebelumnya, Tan Tjong Boe selaku Pembina Vihara Tanda Bakti menyebut, sudah mempersiapkan rangkaian ibadah. Tak hanya golongan sepuh, tapi para generasi muda pun turut dilibatkan.
"Agar regenerasi ini bisa terus menerus diwariskan kepada anak cucu kita. Jangan ada rasa sungkan datang ke vihara," tuturnya.
Ia berharap, meski Kota Bandung telah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), tapi masyarakat terutama para jamaah vihara tetap harus menjaga prokes.
"Kalau nanti di kerumunan tetap menggunakan masker, jaga kesehatan. Semoga kita bisa berkarya dan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Semakin bantu banyak orang yang membutuhkan dengan saling berkolaborasi. Baik dengan yang seiman maupun tidak, kita terus doakan," imbuhnya.
Adapun menurut situs China Highlights, tahun baru Imlek 2023 adalah Tahun Kelinci atau lebih tepatnya Kelinci Air. Tahun baru ini dimulai dari 22 Januari 2023 sampai 9 Februari 2024. (Red./Azay)
0 Komentar