ticker

6/recent/Ticker-posts

Atasi Kemacetan di Kawasan Gedebage, Pemprov Jabar Rencanakan Pembangunan Flyover

 


BANDUNG, AZYNEWS- Kawasan Gedebage, Kota Bandung seringkali disergap macet baik saat hari kerja maupun akhir pekan. Kemacetan terjadi biasanya di Jalan Cimincrang yang merupakan akses keluar masuk menuju Masjid Raya Al Jabbar.

Sejak diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada (30/12/2022) lalu, Masjid Raya Al Jabbar telah menjelma jadi ikon baru bagi Jawa Barat. Kunjungan ke masjid inipun tidak pernah sepi setiap harinya.

Sayangnya, keberadaan Masjid Raya Al Jabbar tidak ditunjang dengan akses jalan yang memadai. Akses menuju masjid ini yang melintasi Jalan Cimincrang dianggap terlalu sempit sehingga seringkali menimbulkan kemacetan.

Belum lagi, keberadaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang tak jauh dari Masjid Raya Al Jabbar semakin membuat meriah kondisi lalulintas, terlebih ketika klub Liga 1 Persib Bandung bermain kandang.

Suporter klub berjuluk Maung Bandung dan pengunjung Masjid Raya Al Jabbar seringkali saling 'berebut' jalan sehingga menimbulkan kemacetan di Jalan Cimincrang.

Karena itulah, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) berencana untuk membangun flyover di kawasan tersebut.

Kepala DBMPR Jabar Bambang Bambang Tirtoyuliono mengatakan, rencana pembangunan flyover Gedebage telah diusulkan di tahun 2024 mendatang.

"2024 mengusulkan Flyover Gedebage untuk menyikapi adanya kemacetan adanya Masjid Al Jabbar," kata Bambang Tirtoyuliono, Rabu (5/7/2023) Kemarin.

"Ini (flyover) bisa menguraikan kemacetan menuju dan keluar Al Jabbar," imbuhnya.

Namun untuk saat ini, pihaknya baru bisa membuat skema lalulintas selain dari Jalan Cimincrang. Bambang menyebut, salah satu langkah yang dilakukan adalah membuka akses jalan menuju Masjid Al Jabbar melintasi kawasan Summarecon.

Dengan begitu kata dia, kendaraan-kendaraan besar seperti bus yang membawa pengunjung Masjid Raya Al Jabbar tidak lagi melintasi Jalan Cimincrang.

"Akses menuju Al Jabbar untuk sementara kami berkolaborasi dengan Summarecon agar diberikan akses, karena jembatan Cimincrang belum tuntas," pungkasnya. (Red./Alin)

Posting Komentar

0 Komentar