Mereka ‘pesta miras’ di Pasir Impun, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, bersama dua orang teman lainnya. Namun dua orang lainnya selamat dan saat ini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit.
Wakasatreskrim Polrestabes Bandung, AKP Siska Arina mengungkapkan bahwa kawanan pemuda yang meninggal dan dirawat di rumah sakit menenggak miras oplosan pada Selasa (16/1/2024) malam.
Miras oplosan itu diketahui ciu dicampur dengan minuman berenergi yang dibeli di sekitar wilayah tersebut.
“Korban meninggal dunia diduga akibat menenggak minuman keras jenis ciu rasa leci dicampur,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (18/1/2024) kemarin.
Usai minum miras oplosan, mereka mulai mengalami gejala mual dan muntah pada Rabu (17/1/2024). Keempatnya menghembuskan nafas terakhir di rumah masing-masing dan di Rumah Sakit Ujung Berung.
Siska membeberkan bahwa korban yang tewas yaitu Wandi Mulyana, Tedy alias Robet, Asep Ahmad dan Asep Bule warga Cimenyan, Kabupaten Bandung. Sementara dua orang lainnya selamat usai menenggak miras oplosan tersebut yaitu Nizar dan Wanda.
Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mencari bukti-bukti lainnya. (Red./Annisa)
0 Komentar