ticker

6/recent/Ticker-posts

Maksa Minta Uang Hingga Bawa Sajam, 3 Pengamen Mabuk di Kawasan Dalem Kaum Bandung Diamankan Satpol PP

 


BANDUNG, AZYNEWS- Aksi tak mengenakkan dialami seorang warga bernama Lutfi Nugraha (30). Dia sempat terlibat baku hantam dengan seorang pengamen saat berkunjung ke sekitaran Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung.

Lutfi menuturkan insiden ini terjadi pada Minggu (19/8/2024) kemarin. Ketika itu, dia bersama istri dan kedua anaknya sedang berkunjung ke Jalan Dalem Kaum untuk mengisi hari libur sekaligus berburu wisata kuliner di sana.

Tapi yang tak disangka, saat sedang menyantap makanan, Lutfi didatangi dua orang pengamen. Lutfi kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada si pengamen itu lantaran tak bisa memberikan uang yang diharapkan.

Namun ternyata, setelah dua pengamen itu pergi, datang dua pengamen lain ke hadapan Lutfi. Dia kembali menyampaikan permohonan maafnya kepada mereka. Tapi setelah itu, datang seorang pengamen lainnya yang membuat Lutfi akhirnya terlibat dalam pertikaian.

Saat itu, si pengamen datang dengan nada sedikit memaksa kepada Lutfi. Pengamen itu beralibi membutuhkan uang lantaran punya istri yang hendak melahirkan.

Lutfi memilih tak meladeni pengamen ini. Selain kunjungannya terganggu, dia melihat pria tersebut dalam kondisi mabuk. Akhirnya, Lutfi bersama keluarganya memutuskan pergi ke arah basement sembari menjauhi pengamen tersebut.

"Tapi pas dilihat ke belakang, dia mengikuti sampai ke basement. Kemudian saya tanya ada apa (ngikutin)? dia jawab cuma uang Rp 2 ribu. Saya jawab iya, tapi jangan maksa," katanya.

Suasana panas antara Lutfi dengan pengamen tersebut pun tak terhindarkan. Lutfi bersikukuh tak mau memberikan uang, sementara si pengamen terus-terusan memaksa meminta tips kepadanya.

Akibatnya, Lutfi dan pengamen ini kemudian sempat adu jotos di lokasi basement. Keributan keduanya pun lalu dilerai warga, dan Lutfi akhirnya meninggalkan lokasi tersebut.


"Saya tidak masalah kalau ada pengamen tapi caranya harus sopan jangan sampai berbuat kriminal, serem kalau gitu. Kalau mereka sopan, saya juga pasti ngasih uang," ungkapnya.

Sebelum pergi, Lutfi sempat melihat pengamen tersebut membawa sebilah pisau lipat di saku celana. Pengamen itu kemudian dibawa pihak Satpol PP Kota Bandung untuk diamankan.

"Saya lihat dia bawa pisau lipat di saku celana setelah itu saya langsung pergi dan melaporkan kejadian ini ke petugas Satpol PP Kota Bandung, kemudian langsung diamankan," ucapnya.

Atas kejadian ini, Lutfi pun ikut resah dengan kelakuan pengamen di sana. Dia meminta Satpol PP memberikan tindakan tegas terhadap siapapun yang kerap memaksa meminta uang, bahkan merasahkan warga yang berkunjung ke lokasi tersebut.

Kemudian, Saptol PP yang menerima aduan ini lalu turun tangan. Hasilnya, petugas mengamankan 3 pengamen yang ditengarai kerap meresahkan pengunjung yang datang ke Kawasan Dalem Kaum, Kota Bandung.

Kepala Bidang Ketentraman Umum dan Ketertiban Masyarakat Satpol PP Kota Bandung Yayan Ruyandi, mengatakan, tiga pengamen tersebut diamankan saat petugas menyisir di sekitar Jalan Dalem Kaum. Saat diamankan, mereka dalam kondisi mabuk obat-obatan.

"Selanjutnya ketiga pengamen tersebut diamankan ke Mako 2 untuk dimintai keterangan dan diperiksa," kata Yayan.

Dari hasil pemeriksaan, mereka kedapatan membawa senjata tajam berupa cutter hingga belati. Ditemukan juga obat-obatan, termasuk gitar yang digunakan untuk mengamen sambil memaksa meminta uang kepada warga.

"Kemudian ketiga pengamen itu diberikan pembinaan oleh Danru Parjianto. Untuk barang bukti langsung kami serahkan ke bidang PPHD," pungkasnya. (Red./Dodi)

Posting Komentar

0 Komentar