BANDUNG, AZYNEWS- Kawasan Asia Afrika, masih jadi lokasi favorit wisatawan yang datang ke Kota Bandung. Di momen libur Natal 2024, kawasan tersebut sangat ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.
Kawasan Asia Afrika penuh sesak oleh pengunjung. Situasi di kawasan ini diperparah membeludaknya volume kendaraan yang melintas.Sejumlah personel polisi tampak bersiaga di lokasi untuk memastikan keamanan para wisatawan. Polisi juga menyiapkan skema rekayasa lalu lintas jika situasi di Asia Afrika semakin ramai.
Kanit Lantas Polsek Sumur Bandung, Iptu Dedi Hermansyah menuturkan, skema pengalihan dan penutupan jalan disiapkan untuk mengantisipasi membeludaknya volume kendaraan dan pengunjung di Jalan Asia Afrika.
Adapun penutupan jalan akan diberlakukan di Jalan Tamblong menuju Jalan Asia Afrika jika kemacetan sudah dianggap parah. "Jika terjadi kepadatan sudah disiapkan untuk pengalihan arus. Paling buka tutup, bila sudah stuck mungkin dari Jalan Asia Afrika-Tamblong, ditutup buka," ungkap Dedi.
Adapun penutupan jalan akan diberlakukan di Jalan Tamblong menuju Jalan Asia Afrika jika kemacetan sudah dianggap parah. "Jika terjadi kepadatan sudah disiapkan untuk pengalihan arus. Paling buka tutup, bila sudah stuck mungkin dari Jalan Asia Afrika-Tamblong, ditutup buka," ungkap Dedi.
Saat ini menurutnya, jumlah wisatawan yang datang maupun kendaraan yang melintas di Asia Afrika melonjak dibanding hari sebelumnya. Menurutnya, wisatawan datang dari berbagai daerah dari luar Jawa Barat. "Saat ini sedikit ada peningkatan pengunjung terutama dari luar Kota Bandung," katanya.
Sementara menurut data Jasamarga, terjadi peningkatan hingga 12,32% volume lalu lintas transaksi di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya melalui Tol Padaleunyi dari 108.652 menjadi 122.041 kendaraan.
"Jasamarga mencatat pantauan volume lalu lintas sebanyak 28.003 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut lebih tinggi 0,75% dari lalin normal yaitu sebanyak 27.795 kendaraan," kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati.
"Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 31.748 kendaraan atau lebih tinggi 21,28% dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.178 kendaraan," sambungnya.
Sementara menurut data Jasamarga, terjadi peningkatan hingga 12,32% volume lalu lintas transaksi di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya melalui Tol Padaleunyi dari 108.652 menjadi 122.041 kendaraan.
"Jasamarga mencatat pantauan volume lalu lintas sebanyak 28.003 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut lebih tinggi 0,75% dari lalin normal yaitu sebanyak 27.795 kendaraan," kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati.
"Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 31.748 kendaraan atau lebih tinggi 21,28% dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.178 kendaraan," sambungnya.
Sedangkan untuk gerbang tol Pasteur, terjadi peningkatan volume kendaraan menuju Kota Bandung hingga 29,04% dan kendaraan yang meninggalkan Kota Bandung 0,51% dari hari sebelumnya.
"Volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 33.163 kendaraan atau lebih tinggi 29,04% dibanding lalu lintas normal sebanyak 25.700 kendaraan," tandasnya. (Red./Benny)
"Volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 33.163 kendaraan atau lebih tinggi 29,04% dibanding lalu lintas normal sebanyak 25.700 kendaraan," tandasnya. (Red./Benny)
0 Komentar